Wednesday, 7 October 2015

filsafat pendidikan


A.    FILSAFAT
Kata filsafat berasal dari bahasa Yunani. Kata ini berasal dari kata  philosophia yang berarti cinta pengetahuan. Terdiri dari kata philos yang berarti cinta, senang dan suka, serta kata sophia berarti pengetahuan, hikmah dan kebijaksanaan (Ali, 1986:7). Hasan Shadily (1984: 9) mengatakan bahwa filsafat menurut asl katanya adalah cinta akan kebenaran. Dengan demikian, dapat ditarik  pengertian bahwa filsafat adalah cinta pada ilmu pengetahuan atau kebenaran, suka kepada hikmah dan kebijaksanaan. Jadi, orang yang berfilsafat adalah orang yang mencintai kebenaran, berilmu pengetahuan, ahli hikmah, dan bijaksana.

a.  Definisi Filsafat Menurut Para Filsuf Secara Terminologi
1. Plato (427SM-347SM) (Filsuf Yunani Kuno) Seorang Filsuf Yunani yang termasyhur, murid Socrate dan guru Aristoteles, mengatakan; Filsafat adalah pengetahuan tentang segala yang ada (ilmu pengetahuan yang berminat mencapai kebenaran yang asli).

2. Aristoteles (384SM-322SM) (Filsuf Yunani Kuno) Mengatakan; Filsafat adalah ilmu pengetahuan yang meliputi kebenaran, yang didalamnya terkandung ilmu-ilmu metafisika, logika, retorika, etika, ekonomi, politik, dan estetika (filsafat menyelidiki sebab dan asas segala benda)

3. Marcus Tullius Cicero (106SM-43SM) (Filsuf Romawi Kuno) Seorang politikus dan ahli pidato Romawi, merumuskan bahwa; Filsafat adalah pengetahuan tentang sesuatu yang Maha Agung dan usaha-usaha untuk mencapainya.

 4. Al-Farabi (950M) (Filsuf Islam di Dunia Timur) Filsuf Muslim terbesar sebelum Ibnu Shina, mengatakan; Filsafat adalah Ilmu pengetahuan tentang alam maujud dan bertujuan menyelidiki hakikat yang sebenarnya.

5. Prof. Dr. Fuad Hasan (Guru Besar Psikologi UI) Beliau menyimpulkan bahwa; Filsafat adalah suatu ikhtiar untuk berfikir radikal, artinya mulai dari radiksnya suatu gejala, dari akarnya suatu hal yang hendak dimasalahkan. Dan dengan jalan penjajakan yang radikal itu Filsafat  berusaha untuk sampai kepada kesimpulan-kesimpulan yang universal.

6. Drs. H. Hasbullah Bakry (Pengarang Buku) Beliau merumuskan; Ilmu Filsafat adalah ilmu yang menyelidiki segala sesuatu dengan mendalam mengenai ketuhanan, alam semesta, dan manusia, sehingga dapat menghasilkan pengetahuan tentang bagaimana hakikatnya sejauhnya yang dapat dicapai oleh akal manusia, dan bagaimana sikap manusia itu seharusnya setelah mencapai pengetahuan itu.

7. Rene Descartes (Filsuf Perancis) Menurut Rene Descrates, Filsafat merupakan kumpulan segala pengetahuan, dimana Tuhan, alam dan manusia menjadi pokok penyelidikannya.

8. Francis Bacon (Filsuf Inggris) Menurut Francis Bacon, Filsafat merupakan induk agung dari ilmu-ilmu, dan filsafat menangani semua pengetahuan dari bidangnya.

9. Jhon Dewey (Filsuf Amerika Serikat, Penganut Madzhab Pragmatisme) Sebagai tokoh Pragnatis, Jhon Dewey berpendapat bahwa filsafat haruslah dipandang sebagai suatu pengungkapan mengenai perjuangan manusia secara teru-menerus dalam upaya melakukan penyasuaian berbagai tradisi yang membentuk budi manusia terhadap
kecenderungan-kecenderungan ilmiah dan cita-cita politik yang baru dan yang tidak sejalan dengan wewenang yang diakui. Tegasnya, filsafat sebagai suatu alat untuk membuat penyesuaian-penyesuaian diantara yang lama dan yang baru dalam suatu kebudayaan.

10. Epicuros (Filsuf Yunani, Pendiri Madzhab Epikuros) Epicuros memandang filsafat sebagai jalan mencari kepuasan dan kesenangan dalam hidup. Filsafat berguna untuk praktek hidup didunia. Ia membentuk pandangan dunia dan sikap hidup, dengan terjawabnya masalah-masalah yang rumit (menggelisahkan filosof), puaslah dia. Pengertian sempit membawa orang sempit berfikir. Filsafat membawa kepada berfikir luas dan dalam sehingga menimbulkan kepuasan.

11. Gottfried Leibniz (Filsuf Jerman) Leibniz membandingkan filsafat dengan akar suatu pohon, maka dahan-dahan pohon itu terjadi dari ilmu yang lain satu demi satu. Dahan tumbuh dan diberi makan oleh akar. Tanpa akar dahan itu akan layu dan akan mati. Demikian  perbandingan antara filsafat dan ilmu.

No comments:

Post a Comment